Mengatasi kadar gula darah rendah dan menghadapi Hiperglikemia, atau masalahintonasi glukosa darah yang tinggi, seringkali menjadi ancaman khusus bagi banyak orang, terutama mereka yang memiliki risiko terkena diabetes.
Tetapi pertanyaan yang sering keluar adalah apakah kadar gula yang tinggi bisa menjadi normal kembali?
Kembali menjadi normal dengan perbaikan-perbaikan yang terkait.
Berikut adalah langkah-langkahnya.
10. Umur hamil.
Kondisi tekanan darah yang tinggi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pola makan yang tidak seimbang, kurangnya aktivitas fisik, stres, atau gangguan metabolisme seperti diabetes.
Dalam rangka itu, faktor genetik dan obesitas juga dapat meningkatkan risiko keadaan gula darah tinggi.
Oleh karena itu, perlu mengetahui sumber utama masalah ini agar bisa menentukan cara efektif untuk menanganinya.
Anehnya, banyak orang tidak menyadari bahwa gula darahnya telah masuk ke kisaran yang normal (biasanya 72-99 mg/dL sesuai pedoman IDF). Mereka mungkin berpikir bahwa gula darah normal adalah 100 mg/dL atau bahkan 120 mg/dL.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi kadar glukosa darah dan menjaga keseimbangan normalnya, antara lain:
1. Mengatur pola makan
Mengonsumsi makanan seimbang dengan indeks glikemik rendah adalah langkah awal dalam menstabilkan kadar gula darah.
Sayuran, biji-bijian, sumber protein tanpa lemak, dan buah-buahan yang tidak terlalu manis adalah pilihan terbaik.
Menghindari gula berlebihan, makanan yang telah diproses, serta karbohidrat sederhana juga sangat penting.
2. Rutin berolahraga
Aktivitas fisik dapat membantu tubuh menggunakan glukosa sebagai sumber energi dan memperbaiki sensitivitas insulin.
Berolahraga secara teratur, seperti berjalan kaki, meluncur sepeda, atau berlari, sangat efektif dalam menurunkan kadar gula darah.
3. Mengelola stres
Stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kadar gula darah.
Latihan relaksasi seperti yoga, meditasi, dan teknik pernapasan dalam dapat membantu menurunkan stres dan mengatur kadar gula darah tetap stabil.
4. Mengonsumsi obat atau suplemen
Bagi beberapa orang, terutama mereka yang telah didiagnosis dengan diabetes, mengonsumsi obat atau suplemen tertentu mungkin dapat membantu menormalkan kadar gula darah.
Namun, hal ini harus dilakukan sesuai dengan saran dokter.
Apakah Gula darah tinggi bisa sembuh sepenuhnya?
Bagi mereka yang tidak memiliki diabetes atau dalam tahap awal diabetes, kadar gula dalam darah dapat dikembalikan ke normal dengan perubahan gaya hidup yang disiplin.
Kasus diabetes tidak bisa sembuh total bahkan apabila kadar gula darah dapat dikendalikan.
Jadi, pencegahan dan pengelolaan yang baik adalah kunci utama.
Kadar gula darah yang tinggi dapat menyembuhkan sendiri jika cara hidup yang sihat dilakukan. Contohnya perubahan pola makan yang seimbang, olahraga secara teratur, mengolah stress dengan baik dan pengobatan yang tepat.
Penting untuk terus memantau kadar gula darah dan berkonsultasi dengan profesional medis untuk menjaga kesehatan yang berlangsung lama. (*)